DLH Kotim Serahkan Penghargaan Adiwiyata
TINTABORNEO.COM, Sampit – Dalam upaya memperkuat kesadaran lingkungan di kalangan pelajar, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menggelar acara Penyerahan Penghargaan Adiwiyata sekaligus Pembinaan Penguatan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah. Kegiatan ini berlangsung pada Selasa (11/2/2025) di Aula DLH Kotim.
Plt. Kepala DLH Kotim, Marjuki, menyampaikan harapannya agar penghargaan ini dapat memotivasi sekolah lain untuk lebih aktif dalam menjaga lingkungan.
“Selamat kepada sekolah-sekolah penerima penghargaan. Semoga ini menjadi inspirasi bagi sekolah lain untuk semakin aktif dalam menjaga lingkungan,” ujar Marjuki. Berikut daftar penerima penghargaan Adiwiyata 2024 di berbagai kategori :
- Adiwiyata Mandiri:
- SMPS Hamparan 2
- SMPS Bumitama SBHE
- SMPS Bumitama Antang Kalang
- Adiwiyata Nasional:
- SDS 23 Best Agro
- SDS Hamparan 2
- SMAN 1 Cempaga
- SMPS Bumitama Metro Cempaga
- SMPS Tunas Pertiwi
- Adiwiyata Provinsi:
- SDS Anwar Karim IV
- SDN 1 Beringin Jaya
- MIN Kotawaringin Timur
- SMAN 2 Sampit
- SMAN 1 Parenggean
- SMKN 1 Sampit
- SMKN 2 Mentaya Hulu
- Perpanjangan Adiwiyata Nasional:
- SMPN 1 Sampit
- SMKN 2 Sampit
- Adiwiyata Kabupaten:
- SDS Anwar Karim VII
- SDS 08 Best Agro
- SDS 1 Tunas Harapan Jaya
- SDN 1 Pundu
- SDN 1 Tanjung Harapan
- MIS Darul Jannah
- SMPS 07 Best Agro
- SMPS Anwar Karim IV
- SMPN 2 Cempaga
- SMPN Satu Atap 2 Antang Kalang
- Perpanjangan Adiwiyata Kabupaten:
- SDN 4 Ketapang
- SDN 2 Sumber Makmur
- SDN 1 Kota Besi Hilir
- SDN 1 Kota Besi Hulu
- SDN 2 Kota Besi Hulu
- SDN 1 Basirih Hilir
- SDN 3 Mentawa Baru Hulu
- SDN 2 Mentawa Baru Hulu
- MIN 1 Kotawaringin Timur
- SD Islam Terpadu Arafah
- SMPN Mentaya Hilir Utara
- SMPN 2 Sampit
- SMPN 4 Sampit
- SMPN 8 Sampit
Selain penyerahan penghargaan, DLH Kotim juga menggelar pembinaan bagi sekolah-sekolah untuk memperkuat Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup. Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong penerapan perilaku ramah lingkungan, seperti pengelolaan sampah 3R (Reduce, Reuse, Recycle), kebersihan, serta penghijauan di lingkungan sekolah.
Materi pembinaan meliputi: Kebijakan dan Pengarahan Gerakan Peduli Lingkungan Hidup di Sekolah oleh Dinas Pendidikan dan Kementerian Agama. Perencanaan dan Pelaksanaan Gerakan Peduli Lingkungan Hidup oleh DLH Kotim. Mekanisme Pengusulan Sekolah Adiwiyata melalui SIDIA (Sistem Informasi Adiwiyata).
Melalui kegiatan ini, DLH Kotim berharap sekolah-sekolah dapat semakin aktif mengembangkan program peduli lingkungan sebagai bagian dari pendidikan karakter siswa.
“Kami ingin membangun kesadaran kolektif di kalangan pelajar bahwa menjaga lingkungan adalah tanggung jawab bersama demi masa depan yang lebih baik,” tutup Marjuki. (dk)