Ujung Pandaran Kekurangan Sarana Pengelolaan Sampah
TINTABORNEO.COM, Sampit – Ujung Pandaran, kawasan wisata di Kecamatan Teluk Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), dinilai masih kekurangan sarana pengelolaan sampah. Kondisi ini mendapat sorotan dari Wakil Ketua II DPRD Kotim, Rudiannur, yang mendesak pemerintah daerah segera menyediakan depo atau Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS 3R) untuk memperbaiki tata kelola lingkungan di wilayah tersebut.
Rudiannur menilai tidak tersedianya fasilitas pengolahan sampah membuat penanganan menjadi tidak efisien dan berbiaya tinggi. Saat ini, sampah dari Ujung Pandaran harus diangkut hingga ke Kota Sampit, dengan jarak sekitar 100 kilometer. Menurutnya, pola ini tidak realistis karena memakan biaya operasional yang besar dan berdampak pada efektivitas pengelolaan.
“Kan tidak mungkin membawa sampah dari Ujung Pandaran ke Kota Sampit yang jaraknya mencapai 100 kilometer. Jadi biaya angkutannya lebih mahal,” ujarnya, Jumat (12/12/2025).
Ia menegaskan keberadaan depo sampah atau TPS 3R sangat penting sebagai solusi jangka panjang, sekaligus mengurangi beban anggaran daerah. Bahkan, menurutnya, fasilitas tersebut dapat dikelola oleh pihak ketiga sehingga memberi nilai tambah bagi masyarakat sekitar.
“Kalau memang ada depo sampah, itu lebih bagus. Bahkan jika dikelola pihak ketiga dan bisa memberikan kontribusi bagi masyarakat, seperti membuat pupuk atau produk lain, tentu lebih baik lagi,” katanya.
Rudiannur menambahkan bahwa kawasan wisata semestinya dilengkapi sarana pendukung yang memadai, termasuk fasilitas pengelolaan sampah, agar kebersihan dan kenyamanan pengunjung tetap terjaga. Tanpa fasilitas tersebut, Ujung Pandaran berpotensi menghadapi permasalahan lingkungan yang lebih serius.
Oleh karena itu, ia meminta pemerintah daerah memberikan perhatian lebih dan mempertimbangkan pembangunan depo atau TPS 3R di wilayah tersebut.
“Kami berharap pemerintah melihat kebutuhan ini secara serius, supaya Ujung Pandaran memiliki depo atau TPS 3R ke depannya,” tutupnya. (ri)