Lewat Gemarikan 2025, Pemkab Kotim Ajak Masyarakat Biasakan Konsumsi Ikan

<p>Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) Kabupaten Kotim Tahun 2025 yang digelar di Atrium City Mall Sampit, Rabu (17/12/2025). (Foto: Apri)</p>
Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) Kabupaten Kotim Tahun 2025 yang digelar di Atrium City Mall Sampit, Rabu (17/12/2025). (Foto: Apri)
Bagikan

TINTABORNEO.COM, Sampit – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mengajak masyarakat membiasakan konsumsi ikan melalui kegiatan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) Kabupaten Kotim Tahun 2025 yang digelar di Atrium City Mall Sampit, Rabu (17/12/2025).

Wakil Bupati Kotim, Irawati, menyampaikan bahwa Gemarikan bertujuan mempercepat peningkatan konsumsi ikan sebagai upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Menurutnya, peningkatan konsumsi ikan bukan hanya tanggung jawab instansi kelautan dan perikanan, tetapi menjadi tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat.

Ia menjelaskan, meskipun angka konsumsi ikan nasional maupun daerah terus menunjukkan peningkatan dari tahun ke tahun, pemerataannya masih menjadi tantangan. Oleh karena itu, Pemkab Kotim terus mendorong peningkatan konsumsi ikan melalui berbagai upaya, mulai dari imbauan, penyuluhan kepada kelompok perikanan dan nelayan, hingga pelaksanaan kegiatan Gemarikan.

“Gerakan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya konsumsi ikan sebagai upaya membangun budaya makan ikan di Kabupaten Kotawaringin Timur,” ujar Irawati.

Menurutnya, konsumsi ikan memiliki peran penting dalam meningkatkan kesehatan dan kecerdasan di semua kelompok usia. Kandungan protein tinggi serta lemak rendah nonkolesterol pada ikan dinilai mampu membantu pencegahan berbagai penyakit, seperti jantung, diabetes, stroke, dan tekanan darah tinggi.

Melalui kerja sama Dinas Perikanan dan Bunda PAUD Kabupaten Kotim, kegiatan Gemarikan tahun ini mengusung tema “Protein Ikan untuk Generasi Emas”. Kegiatan tersebut diarahkan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pengolahan ikan, sekaligus mendorong peningkatan konsumsi ikan di tengah masyarakat.

Irawati juga menekankan peran strategis Bunda PAUD dalam menyukseskan Gemarikan. Ia berharap para Bunda PAUD terus meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya untuk kemudian ditularkan kepada masyarakat di lingkungan masing-masing.

“Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat Kotim untuk hidup sehat melalui kebiasaan gemar makan ikan. Dengan kesadaran bersama, kita dapat mewujudkan masyarakat Kotim yang sehat, tangguh, cerdas, dan berdaya saing,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Kotim, Sarwo Oboi, mengatakan kegiatan Gemarikan 2025 merupakan rangkaian peringatan Hari Ikan Nasional (Harkanas) yang diperingati setiap 21 November.

Selain Gemarikan, Dinas Perikanan Kotim juga telah menggelar Lomba Masak Serba Ikan tingkat Kabupaten Kotim pada September lalu, yang dimenangkan oleh TP-PKK Kecamatan Mentawa Baru Ketapang.

Sarwo Oboi menyebutkan, Kabupaten Kotim memiliki potensi perikanan yang melimpah, baik perikanan darat maupun laut. Melalui kegiatan ini, pihaknya berharap masyarakat semakin termotivasi menjadikan ikan sebagai menu utama harian keluarga.

Ia menegaskan, Dinas Perikanan Kotim berkomitmen untuk terus mendorong peningkatan produksi perikanan, pengembangan pengolahan produk ikan, serta memastikan sistem distribusi ikan dari produsen ke konsumen berjalan lancar.

“Namun semua upaya itu tidak akan berhasil tanpa dukungan dan partisipasi aktif masyarakat. Mari kita ubah kebiasaan, cintai ikan, dan jadikan ikan sebagai santapan utama keluarga untuk menyiapkan generasi emas Kotim yang sehat dan cerdas di masa depan,” pungkasnya. (ri)