Kenaikan Kunjungan Pasien RSUD dr. Murjani Bukti Kepercayaan Masyarakat Meningkat

<p>Layanan di RSUD dr Murjani Sampit. (Foto : Ist)</p>
Layanan di RSUD dr Murjani Sampit. (Foto : Ist)
Bagikan

TINTABORNEO.COM, Sampit – RSUD dr. Murjani Sampit mencatat tren kenaikan signifikan pada jumlah kunjungan pasien rawat jalan dan rawat inap selama empat tahun terakhir. Plt Direktur RSUD dr. Murjani, dr. Yulia Nofiany, menyebut capaian tersebut sebagai indikator kuat bahwa kepercayaan masyarakat terhadap layanan rumah sakit daerah terus menguat dari tahun ke tahun.

Ia menjelaskan, berdasarkan rekapitulasi kunjungan sejak 2021 hingga September 2025, rumah sakit mengalami pertumbuhan yang stabil, bahkan mencapai lonjakan tertinggi pada 2023. 

“Jika melihat grafik, kenaikan kunjungan rawat jalan dari 2021 ke 2022 mencapai 32 persen, dan meningkat lagi sekitar 6 persen pada 2023. Ini menunjukkan bahwa masyarakat semakin memilih RSUD dr. Murjani sebagai tempat berobat utama,” ujar dr. Yulia, Rabu (3/12/2025).

Pada 2021, kunjungan rawat jalan tercatat sebanyak 81.006 pasien, sedangkan rawat inap mencapai 13.009 pasien. Jumlah tersebut melonjak pada 2022 menjadi 100.980 pasien rawat jalan dan 14.693 pasien rawat inap. 

Trend positif berlanjut pada 2023, dengan kunjungan rawat jalan mencapai 133.343 pasien dan rawat inap meningkat menjadi 19.126 pasien, menjadi tahun dengan jumlah kunjungan tertinggi selama empat tahun terakhir.

“Lonjakan pada tahun 2023 itu adalah tahun paling menantang namun juga paling membanggakan bagi kami. Artinya, pelayanan yang kami berikan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ucapnya.

Pada tahun 2024, angka kunjungan tetap berada pada level tinggi dengan 141.373 pasien rawat jalan dan 16.027 rawat inap. Sementara data hingga September 2025 mencatat 72.857 pasien rawat jalan dan 11.547 pasien rawat inap, angka yang dinilai masih sangat stabil meski baru memasuki triwulan ketiga.

Menurut dr. Yulia, capaian ini tidak lepas dari peningkatan kualitas pelayanan, perbaikan fasilitas, hingga penguatan sistem pengelolaan rumah sakit. Ia menegaskan bahwa pihaknya terus mendorong agar pelayanan semakin cepat, tepat, dan humanis.

 “Kami berupaya meningkatkan kenyamanan pasien, memperkuat SDM kesehatan, dan menambah beberapa layanan baru. Semua itu bertujuan agar masyarakat merasa aman dan percaya untuk berobat di RSUD dr. Murjani,” katanya.

Ia juga menuturkan bahwa peningkatan kunjungan tidak hanya berdampak pada kualitas pelayanan, tetapi juga memacu rumah sakit untuk terus berbenah. Mulai dari manajemen ruang perawatan, pelayanan rawat jalan yang semakin efektif, hingga penataan sistem antrean yang kini lebih tertib.

“Kami melihat tren ini sebagai tantangan agar kami semakin profesional dan inovatif. RSUD dr. Murjani harus menjadi rumah sakit rujukan yang benar-benar mampu diandalkan masyarakat, baik dari sisi fasilitas maupun ketepatan diagnosa dan penanganan,” tambahnya.

Dr. Yulia berharap ke depan tren positif ini dapat terus dipertahankan. Ia menegaskan komitmen manajemen untuk menghadirkan pelayanan terbaik dan memastikan semua pasien mendapatkan penanganan sesuai standar medis. 

“Kepercayaan masyarakat adalah modal utama kami. Selama itu terus tumbuh, kami akan terus memperbaiki diri,” tutupnya. (and)