Enam Balita di Telawang Keracunan, Satu Korban Diduga Meninggal
TINTABORNEO.COM, Sampit – Enam orang balita berusia sekitar 1 hingga 6 tahun dilarikan ke RSUD dr. Murjani Sampit setelah diduga mengalami keracunan makanan. Peristiwa ini terjadi di wilayah Simpang Sebabi, Kecamatan Telawang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Minggu (7/12/2025).
Informasi yang dihimpun wartawan menyebutkan, para balita tersebut sebelumnya diduga mengonsumsi jajanan berupa es teler dan roti bakar yang dibeli dari salah satu pedagang di sekitar kawasan Simpang Sebabi. Tak lama setelah itu, para korban dilaporkan mengalami gejala yang mengarah pada keracunan makanan, seperti muntah-muntah, lemas, dan penurunan kesadaran.
Lebih tragis lagi, satu balita yang ikut mengonsumsi jajanan tersebut dilaporkan meninggal dunia setelah sempat mendapatkan perawatan intensif di RSUD dr. Murjani Sampit. Kabar ini dibenarkan berdasarkan penuturan salah satu sumber terpercaya yang mengetahui kondisi keluarga korban.
“Keterangan dari ayahnya, sebelum sakit, anak-anak itu habis mengonsumsi es teler dan roti bakar di Simpang Sebabi,” ujar sumber tersebut kepada wartawan, Senin (8/12/2025).
Sumber juga menyebutkan, para korban awalnya membeli jajanan tersebut dilokasi. Tidak lama setelah itu, keluhan kesehatan mulai muncul secara bersamaan sehingga keluarga langsung membawa mereka ke fasilitas kesehatan dan kemudian dirujuk ke RSUD dr. Murjani.
Sementara itu, Kapolsek Telawang Ipda Budi Hartono saat dikonfirmasi mengaku belum menerima laporan resmi terkait kejadian tersebut. Namun ia memastikan bahwa pihaknya akan segera melakukan pengecekan untuk memastikan kebenaran informasi.
“Belum monitor, tapi kita kroscek dulu,” kata Kapolsek singkat.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada penjelasan resmi mengenai penyebab pasti keracunan yang dialami keenam balita tersebut. (li)