Ditpolairud Polda Kalteng Imbau Warga DAS Kumai Tidak Terjerat Bahaya Narkoba

<p>Anggota Ditpolairud Polda Kalteng saat memberikan himbauan terhadap warga di sekitar DAS Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) tentang bahaya narkoba pada Rabu (3/12/2025). (Foto: Ist)</p>
Anggota Ditpolairud Polda Kalteng saat memberikan himbauan terhadap warga di sekitar DAS Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) tentang bahaya narkoba pada Rabu (3/12/2025). (Foto: Ist)
Bagikan

TINTABORNEO.COM, Pangkalan Bun – Upaya pencegahan peredaran dan penyalahgunaan narkoba terus diperkuat oleh jajaran Direktorat Polisi Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Kalimantan Tengah. 

Melalui kegiatan Polisi Masyarakat (Polmas), personel Ditpolairud turun langsung ke permukiman warga di wilayah DAS Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), pada Rabu (03/12/2025), untuk memberikan imbauan dan edukasi mengenai bahaya narkoba.

Dalam kegiatan tersebut, anggota Ditpolairud mendatangi rumah-rumah warga, berdialog langsung, serta mengingatkan agar tidak terlibat dalam penggunaan maupun peredaran narkoba yang semakin mengancam generasi muda.

“Jangan sekali-kali mencoba, memakai, apalagi memperjualbelikan narkoba. Itu bukan hanya melanggar hukum, tetapi juga merusak diri sendiri dan lingkungan,” tegas Kamako Perwakilan DAS Kumai, Aiptu Takdir, yang memimpin kegiatan bersama anggotanya.

Ia menambahkan bahwa wilayah perairan merupakan jalur rawan yang kerap dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab untuk menyelundupkan barang haram tersebut. Oleh karena itu, peran aktif masyarakat dalam memberikan informasi menjadi kunci penting dalam pemberantasan narkoba.

Kapolda Kalteng Irjen Pol Iwan Kurniawan melalui Dirpolairud Kombes Pol Dony Eka Putra menyampaikan bahwa tindakan preventif berupa edukasi langsung kepada masyarakat harus terus digalakkan. Menurutnya, narkoba tidak hanya merusak masa depan generasi muda, tetapi juga memicu berbagai gangguan sosial di lingkungan sekitar.

“Imbauan ini penting untuk mencegah narkoba masuk ke wilayah perairan yang rawan menjadi jalur distribusi. Kami berharap masyarakat turut menjadi mata dan telinga kepolisian,” ujar Dony.

Ditpolairud Polda Kalteng memastikan kegiatan Polmas akan terus intens dilakukan untuk menciptakan lingkungan yang aman, sehat, dan bebas dari peredaran gelap narkoba. (li)