Pengendara Ditemukan Meninggal di Jalan Tjilik Riwut, Polisi Telusuri Dugaan Kecelakaan Tunggal

<p>Korban kecelakaan di Desa Jemaras, Kecamatan Cemapaga, Kabupaten Kotim, meninggal dunia, pada Kamis (20/112/025). (Foto: Ist)</p>
Korban kecelakaan di Desa Jemaras, Kecamatan Cemapaga, Kabupaten Kotim, meninggal dunia, pada Kamis (20/112/025). (Foto: Ist)
Bagikan

TINTABORNEO.COM, Sampit – Seorang pria bernama Rustam, warga Bagendang Permai, ditemukan meninggal di ruas Jalan Tjilik Riwut kilometer 38, Desa Jemaras, Kecamatan Cempaga, Kamis (20/11/2025) sekitar pukul 04.10 WIB. Saat ditemukan, sepeda motor bebek bernomor polisi KH 5668 QW berada tak jauh dari posisi tubuhnya.

Penemuan itu dilaporkan oleh pengguna jalan yang melintas pada waktu subuh. Warga yang melihat kondisi korban langsung menghubungi aparat kepolisian karena tidak ada saksi yang mengetahui persis bagaimana peristiwa itu terjadi.

Salah satu warga sekitar, Imran, mengatakan bahwa keberadaan korban pertama kali diketahui oleh pengemudi yang hendak menuju Sampit. Ia menambahkan bahwa warga tidak menemukan tanda-tanda kendaraan lain yang terlibat. 

“Kami belum tahu apa penyebabnya. Polisi sudah melakukan pemeriksaan di lokasi, tapi apakah karena terpeleset atau tersenggol kendaraan, masih belum bisa dipastikan,” ujarnya.

Menurut Imran, struktur jalan di area tersebut relatif baik dan tidak terdapat kerusakan yang bisa memicu kecelakaan. 

“Tidak ada lubang atau jalan rusak. Arah yang dilalui korban juga jalan lurus. Jadi penyebabnya belum jelas,” katanya.

Unit Satlantas Polres Kotim telah melakukan olah tempat kejadian untuk mengumpulkan petunjuk tambahan. Pemeriksaan terhadap kendaraan korban serta kondisi permukaan jalan juga dilakukan guna memperjelas dugaan awal. (ri)