Disdik Kotim Tegaskan Teknologi Tak Bisa Gantikan Peran Guru
TINTABORNEO.COM, Sampit – Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menegaskan bahwa teknologi terus berkembang, namun tidak ada yang dapat menggantikan peran guru dalam pembentukan karakter siswa.
Hal itu disampaikan oleh Kasi Peserta Didik dan Pengembangan Karakter SMP Disdik Kotim, M. Ikram Muhajir, saat menghadiri HUT ke-41 SMP Negeri 4 Sampit, Senin (24/11/2025).
Ikram menyebut bahwa meskipun siswa dapat mencari informasi melalui mesin pencari, pendampingan moral tetap menjadi tugas utama guru.
Guru diminta untuk terus belajar teknologi agar tidak tertinggal dari siswanya. Menurut Ikram, guru senior pun harus terbuka untuk belajar, sementara guru yang lebih muda perlu membantu agar penggunaan teknologi berjalan optimal.
“Kami juga berpesan kepada siswa agar tidak mudah percaya terhadap informasi yang beredar di media sosial, misalnya maraknya konten berbasis AI yang tampak nyata namun ternyata hoaks,” ungkapnya.
Ikram meminta siswa untuk berhati-hati sebelum membagikan informasi, serta selalu memeriksa kebenaran sumber. Ia juga mengingatkan agar penggunaan ponsel di sekolah tetap diatur secara bijaksana sesuai ketentuan sekolah.
Orangtua diminta turut mengawasi penggunaan gawai anak-anak di rumah, agar tidak mengalihkan fokus belajar dan tidak terpapar informasi yang keliru. Menurut Ikram, pendidikan karakter dan literasi digital harus berjalan seiring.
Ia menutup sambutan dengan harapan agar SMP Negeri 4 Sampit terus melahirkan lulusan yang mampu memanfaatkan teknologi secara positif dan bertanggung jawab. (ri)