Dari Hobi Jadi Habit, Ratusan Warga Sampit Antusias Ikut Lari Pagi Bersama Hobbits

<p>Kegiatan lari bersama Hobbits x Fvckingpace Sampit, Minggu (9/11/2025). (Foto : Muhammad Fitriady)</p>
Kegiatan lari bersama Hobbits x Fvckingpace Sampit, Minggu (9/11/2025). (Foto : Muhammad Fitriady)
Bagikan

TINTABORNEO.COM, Sampit – Ratusan warga di Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mengikuti kegiatan lari pagi bersama Hobbits x Fvckingpace. Berbekal dari dasar coba-coba hidup sehat hingga berujung menjadi kebiasan (habit) merupakan harapan yang ingin diwujudkan dalam kegiatan ‘unexpected run’ ini.

”Awalnya sih coba lari sendiri, setelah merasa enak, jadi candu, habit jadinya. Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa kegiatan ini ramai diikuti oleh warga Sampit, baik itu usia tua, muda maupun anak-anak,” ucap pemilik Kedai Kopi Hobbits, Ferlin Tan, Minggu (9/11/2025).

Dirinya berharap para peserta menjalani hidup sehat tidak sampai disini saja, namun bisa menjadi kebiasaan sehari-hari. Ia meyakini, didalam hidup yang sehat terdapat jiwa yang kuat.

”Pola hidup sehat bukan hanya lari saja, memakan makanan yang dapat memenuhi kebutuhan asupan tubuh pun juga hal yang penting. Semoga dari coba-coba ikut kegiatan ini, para peserta bisa menjadikan hidup sehat sebagai kebiasaan,” tutur pemuda berusia 25 tahun ini.

Sementara itu, Syihab, salah satu peserta kegiatan ini mengaku cukup lelah berolahraga pada pagi hari. Namun ia merasa badannya menjadi ringan setelah lari sejauh 5 Km.

”Capek juga sih, lumayan larinya, dari Jalan Seribu Dahan menuju Kapten Mulyono, belok ke MT Haryono lalu Jalan ir Juanda, Jalan Ayani dan kembali ke Jalan Seribu Dahan. Sekitar 5 kilometer. Semoga ini menjadi awal saya berolahraga kembali setelah hampir 4 tahun vakum,” ungkapnya.

Terpisah, Anggota Fvckingpace, Lisa mengapresiasi Kedai Kopi Hobbits yang mau menggelar kegiatan ini. Menurutnya kegiatan lari merupakan olahraga yang cukup bermasyarakat namun belum banyak yang menggandrunginya.

”Dua tahun ke belakang, olahraga lari bisa dihitung jumlah warga Sampit yang menggandrunginya. Namun semakin kesini, lari jadi tren, banyak fomo (ikut-ikutan) tapi semoga ini jadi kebiasaan, fomo yang positif. Yang jadi tren sekarang ini adalah kopi dan lari, makanya kami kolaborasi dengan Hobbits,” tutur Lisa.

Kegiatan lari ini pun dikemas sedemikian rupa, bahkan pihak penyelenggara menyediakan permainan dan hadiah untuk para peserta yang beruntung. (Nika)