Abdul Wahab Semarakkan Hari Pahlawan dengan Motor Bertema Nasionalisme

Bagikan

TINTABORNEO.COM, Sampit – Di tengah suasana khidmat upacara Hari Pahlawan yang digelar di halaman Kantor Bupati Kotawaringin Timur, perhatian warga justru tertuju pada satu sosok yang tampil berbeda. Abdul Wahab, warga Kota Sampit, memilih memperingati 10 November dengan cara unik yaitu berkeliling kota menggunakan sepeda motor yang dihiasi atribut bertema perjuangan.

Motor Honda Blade miliknya tampak mencuri perhatian. Di bagian depan, terbentang spanduk bertuliskan Peringatan Hari Pahlawan, sementara di sisi kanan berkibar bendera merah putih berukuran besar. Di tengah lalu lintas kota, penampilan Wahab seolah menjadi pengingat hidup tentang semangat kemerdekaan yang tak lekang oleh waktu.

“Ini murni inisiatif pribadi, tidak ada yang menyuruh atau mengundang,” ucap Wahab saat ditemui usai mengikuti upacara di halaman Kantor Bupati Kotim, Senin (10/11/2025). 

Wahab menuturkan, gagasan menghias motornya sudah ia pikirkan sejak dua tahun lalu. Ia kemudian mulai menyiapkan desain dan dekorasi tiga hari sebelum Hari Pahlawan tiba. Biaya dan waktu, baginya, bukan hal utama.

“Soal dana saya tidak ambil pusing. Yang penting semangatnya. Selama masih bisa bergerak, semangat itu tidak boleh padam,” katanya.

Aksi sederhana itu ia harapkan bisa menjadi inspirasi bagi masyarakat lain untuk ikut merayakan Hari Pahlawan dengan cara kreatif dan bermakna. 

“Saya ingin mengingatkan bahwa perjuangan itu nyata, bukan hanya cerita di buku. Dengan cara ini, semoga orang kembali menaruh hormat kepada para pahlawan,” ujarnya.

Tak ada rute khusus dalam perjalanannya berkeliling kota. Wahab mengaku hanya mengikuti alur jalan yang ingin ia lewati. 

“Saya jalan saja ke mana arah hati membawa. Kalau bensin habis, ya berhenti dulu,” katanya. 

Bagi Wahab, Hari Pahlawan bukan sekadar seremoni dan tabur bunga, melainkan kesempatan untuk menyalakan kembali api nasionalisme di hati setiap warga. 

“Selama kita masih mau mengingat dan menghargai jasa pahlawan, semangat itu akan terus hidup,” tutupnya. (ri)