Korban Tugboat Bertambah, Satu Jenazah Ditemukan di Kalap Seban Ujung

<p>Petugas gabungan saat berhasil menemukan jenazah yang kedua di wilayah Ujung Pandaran, pada Jumat (10/10/2025). (Foto: BPBD) </p>
Petugas gabungan saat berhasil menemukan jenazah yang kedua di wilayah Ujung Pandaran, pada Jumat (10/10/2025). (Foto: BPBD)
Bagikan

TINTABORNEO.COM, Sampit – Upaya pencarian korban kapal Tug Boat Datine 138 yang tenggelam di perairan Ujung Pandaran kembali menunjukkan perkembangan. Setelah penemuan jenazah pertama beberapa hari lalu, tim gabungan kembali menemukan satu korban lainnya di perairan Kalap Seban Ujung, Jumat (10/10/2025).

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Multazam, membenarkan temuan tersebut. Ia menyampaikan bahwa jenazah ditemukan sekitar pukul 14.30 oleh tim pencari yang sedang melakukan penyisiran di sekitar lokasi.

“Update perkembangan, ditemukan kembali satu jenazah di Kalap Seban Ujung,” ujar Multazam saat dihubungi, Jumat (10/10/2025) sore.

Dari hasil identifikasi awal, korban diketahui bernama Agus Sugianto (54), salah satu anak buah kapal (ABK) Tug Boat Datine 138 yang sebelumnya dilaporkan hilang. Jenazah langsung dievakuasi ke daratan untuk proses pemeriksaan lebih lanjut oleh pihak berwenang.

Multazam menjelaskan, tim gabungan masih melanjutkan pencarian terhadap satu ABK lainnya yang belum ditemukan. Pihaknya juga tetap menyiagakan petugas dan peralatan di kawasan pesisir Ujung Pandaran guna mempercepat proses pencarian.

“Tim di lapangan terus melakukan penyisiran dan pemantauan. Kami tetap siaga di posko untuk memastikan setiap perkembangan dapat segera ditangani,” ungkapnya.

Diketahui, kapal Tug Boat Datine 138 tenggelam pada Selasa (7/10) dini hari saat berlayar dari Sampit menuju Kapuas. Dari empat orang di kapal, hanya sang kapten, Ode (61), yang berhasil selamat setelah ditemukan oleh nelayan. Dua awak kapal telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, sementara satu korban lainnya masih dalam pencarian. (ri)