Hari Keenam Operasi SAR, Tim Gabungan Berhasil Temukan Jenazah Ketiga Korban Kapal Tenggelam
TINTABORNEO.COM, Sampit – Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kotawaringin Timur terus melanjutkan operasi pencarian korban kecelakaan laut di Muara Pagatan, Kecamatan Katingan Kuala. Hingga Minggu (12/10/2025) pagi, tim gabungan berhasil menemukan satu lagi jenazah korban, yang merupakan temuan ketiga sejak operasi dimulai.
Kepala Pelaksana BPBD Kotim, Multazam, mengatakan bahwa jenazah ditemukan sekitar pukul 10.00 WIB di sekitar perairan ujung Pandaran hingga Kalap Gadur. Setelah dilakukan evakuasi, jenazah langsung dirujuk ke RSUD dr. Murjani Sampit untuk proses visum sekitar pukul 12.10 WIB dan tiba di rumah sakit sekitar pukul 13.45 WIB.
“Alhamdulillah, pada hari keenam operasi, tim gabungan kembali berhasil menemukan satu korban. Proses evakuasi berjalan lancar berkat koordinasi yang baik antara seluruh unsur SAR,” ujar Multazam.
Ia menjelaskan, operasi pencarian ini melibatkan sejumlah unsur gabungan, antara lain Tim Rescue Pos SAR Sampit, TNI AL Posbinpotmar Samuda, Polairud Polda Kalteng, serta BPBD Kotim sendiri. Titik kumpul utama pos lapangan berada di Tebing Kalap, Kecamatan Teluk Sampit, dengan area pencarian meliputi perairan Ujung Pandaran hingga Kalap Gadur.
Dalam operasi ini, BPBD Kotim mengerahkan berbagai sarana dan prasarana pendukung, seperti perahu karet (LCR) dengan mesin 15 PK, pelampung pengaman, genset dan penerangan, drone, serta peralatan pendukung lainnya. Cuaca di lokasi pencarian dilaporkan berawan, namun masih memungkinkan bagi tim untuk terus melakukan penyisiran di area laut yang cukup luas.
“Kami terus berupaya maksimal untuk menemukan seluruh korban. Operasi ini juga menjadi bentuk tanggung jawab kemanusiaan kami bersama seluruh unsur yang terlibat,” tambahnya.
Ia juga mengimbau masyarakat, terutama nelayan dan pengguna transportasi laut, agar selalu memperhatikan kondisi cuaca dan kelengkapan keselamatan saat melaut.
“Keselamatan harus jadi prioritas. Jangan abaikan peringatan cuaca dan pastikan kapal dalam kondisi layak berlayar,” pesan Multazam.
Operasi SAR ini masih akan dilanjutkan hingga seluruh korban berhasil ditemukan. BPBD Kotim mengajak masyarakat untuk turut mendoakan agar proses pencarian berjalan lancar dan para korban segera ditemukan. (ri)