Disdik Kotim Dorong Inovasi dan Kreativitas Peserta Didik untuk Bersaing di Level Global

<p>Kegiatan peningkatan kompetisi membaca analitis bagi pelajar SMA sederajat di Gedung BPG Kotim beberapa waktu lalu. (Foto : Ist)</p>
Kegiatan peningkatan kompetisi membaca analitis bagi pelajar SMA sederajat di Gedung BPG Kotim beberapa waktu lalu. (Foto : Ist)
Bagikan

TINTABORNEO.COM, Sampit – Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur (Disdik Kotim) terus berkomitmen mendorong inovasi dan kreativitas peserta didik agar mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional. Langkah ini sejalan dengan visi pemerintah daerah dalam mencetak generasi muda yang unggul, adaptif, dan berdaya saing tinggi.

Kepala Disdik Kotim, Muhammad Irfansyah, mengatakan pihaknya konsisten memberikan ruang bagi siswa untuk mengembangkan potensi di berbagai bidang, termasuk riset, teknologi, seni, dan literasi.

“Kami berkomitmen terus mendorong inovasi dan kreativitas peserta didik. Bakat yang dimiliki anak-anak Kotim harus difasilitasi agar bisa berkembang dan menghasilkan karya yang membanggakan,” ujarnya, Kamis (30/10/2025).

Menurutnya, keberhasilan pelajar Kotim yang mampu menembus ajang internasional menjadi bukti nyata bahwa kualitas pendidikan di daerah ini terus meningkat. Disdik Kotim juga memastikan dukungan penuh terhadap para pelajar berprestasi, baik dari sisi pembinaan maupun pendanaan.

“Pemerintah daerah selalu hadir untuk memberikan dukungan, terutama dalam hal advokasi, pembimbingan, dan pendanaan bagi siswa berprestasi. Ini bentuk nyata kepedulian kami terhadap pengembangan bakat dan potensi peserta didik,” jelasnya.

Irfansyah berharap semangat berinovasi dan berprestasi dapat menjadi budaya di lingkungan sekolah. Dengan kolaborasi antara guru, orang tua, dan pemerintah, ia optimistis dunia pendidikan di Kotim akan semakin maju dan mampu melahirkan generasi muda yang siap bersaing di kancah global.

“Kami ingin anak-anak di Kotim berani bermimpi besar dan yakin bahwa mereka bisa berkiprah di dunia internasional. Pendidikan yang berkualitas adalah kunci membangun masa depan daerah yang lebih baik,” pungkasnya. (ri)