WASPADA! 51 Kasus Baru HIV/AIDS di Kotim

TINTABORNEO.COM, Sampit – Dinas Kesehatan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) merilis data terbaru perkembangan penyakit di daerah tersebut. Hingga Agustus 2025, tercatat 506 kasus tuberkulosis (TBC) dengan angka kesembuhan mencapai 89 persen, serta 51 kasus baru HIV/AIDS pada semester pertama tahun ini.
Kepala Dinas Kesehatan Kotim, Umar Kaderi, menyampaikan hal itu dalam pertemuan koordinasi lintas sektor yang digelar di Aula Aquarius Boutique Hotel Sampit, Rabu (17/9/2025).
Pertemuan ini dibuka langsung oleh Wakil Bupati Kotim, Irawati, dan dihadiri 125 peserta dari berbagai unsur, mulai perangkat daerah, camat, kepala puskesmas, rumah sakit, dunia usaha, hingga organisasi profesi kesehatan.
Selain TBC dan HIV/AIDS, Umar juga melaporkan bahwa kasus diare menunjukkan tren peningkatan dengan 2.780 kasus sepanjang semester pertama 2025. Sementara jumlah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) mencapai 599 kasus.
Tidak hanya penyakit menular, beban penyakit tidak menular pun masih cukup tinggi. Data Dinkes mencatat penderita hipertensi mencapai 60.958 orang, diabetes melitus 5.092 orang, serta 61 kasus penyakit ginjal kronis yang saat ini membutuhkan layanan hemodialisa di RSUD dr Murjani Sampit.
Umar menegaskan bahwa penanganan seluruh penyakit ini tidak bisa dilakukan oleh sektor kesehatan saja.
“Perlu dukungan semua pihak agar target pengendalian penyakit di Kotim bisa tercapai sesuai target nasional,” harapnya.
Pertemuan ini menjadi wadah penting untuk memperkuat sinergi antara pemerintah daerah, fasilitas kesehatan, organisasi profesi, dunia usaha, dan masyarakat dalam menghadapi berbagai persoalan kesehatan.
Koordinasi diikuti 125 peserta yang terdiri dari perangkat daerah, camat, kepala puskesmas, direktur rumah sakit, dunia usaha, lurah, kepala desa, organisasi profesi kesehatan, serta media massa.
Adapun materi yang dibahas meliputi penanggulangan penyakit dan kesehatan jiwa, reviu instrumen Kabupaten Sehat, serta implementasi Perda Nomor 2 Tahun 2018 tentang Kawasan Tanpa Rokok. (ri)