Kecewa dengan Kinerja Dewan, Demonstran Coret Tembok DPRD Kotim

TINTABORNEO.COM, Sampit – Aksi unjuk rasa yang digelar Aliansi Kesatuan Rakyat Sipil di depan Gedung DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) kembali memanas. Selain aksi dorong-dorongan dengan aparat, sejumlah massa juga melakukan aksi coret-coret pada dinding bertuliskan DPRD Kotim.
Tulisan yang ditorehkan bermacam-macam, di antaranya “Dewan Pengeramput Rakyat”, “Dewan Penipu Rakyat”, “Bubarkan”, hingga “Istri Simpana Aman!”.
Menanggapi hal itu, salah satu penanggung jawab aksi, Muhammad Risky Ramadhani, menegaskan bahwa coretan tersebut merupakan bentuk ekspresi massa, namun pihaknya siap bertanggung jawab apabila diminta untuk membersihkannya.
“Saya rasa coretan itu bisa dibersihkan dengan cepat, tinggal digosok saja. Kami siap jika diminta untuk memperbaikinya. Jadi tidak perlu dianggap masalah besar,” ujar Risky saat diwawancarai, Senin (1/9/2025).
Ia menambahkan, aksi itu tidak sampai pada tahap merusak fasilitas umum secara permanen. Menurutnya, coretan berbeda dengan tindakan merobohkan pagar atau membakar fasilitas, yang justru bisa menimbulkan persoalan hukum lebih serius.
“Ekspresi mereka sebatas coret-coret. Bukan sampai menghancurkan atau membakar. Kalau memang harus dicat ulang atau dibersihkan, kami siap melakukannya,” tegasnya.
Meski begitu, aksi tersebut tetap menyedot perhatian publik. Coretan pada tembok DPRD Kotim menjadi sorotan karena dinilai mencerminkan kekecewaan massa terhadap kinerja wakil rakyat. (ri)