50 ASN Kotim Purna Tugas, Pj Sekda: Pensiun Bukan Akhir Pengabdian

<p>Pj Sekda Kotim, Masri saat menyerahkan tali asih yang penghargaan kepada sekretaris BPBD Kotim yang memasuki purnatugas, di Balai Diklat Aparatur BKPSDM Kotim, Selasa (30/9/2025). (Foto: Apri) </p>
Pj Sekda Kotim, Masri saat menyerahkan tali asih yang penghargaan kepada sekretaris BPBD Kotim yang memasuki purnatugas, di Balai Diklat Aparatur BKPSDM Kotim, Selasa (30/9/2025). (Foto: Apri)
Bagikan

TINTABORNEO.COM, Sampit – Sebanyak 50 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) resmi memasuki masa purnatugas terhitung mulai 1 September dan 1 Oktober 2025.

Acara pelepasan berlangsung di Balai Diklat Aparatur BKPSDM Kotim, Selasa (30/9/2025), dalam suasana penuh haru sekaligus rasa syukur.

Penjabat (Pj) Sekda Kotim, Masri, yang hadir langsung memberikan sambutan, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para ASN yang telah menuntaskan masa pengabdian di birokrasi.

“Atas nama pemerintah daerah dan masyarakat Kotim, kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan sebesar-besarnya atas pengabdian, loyalitas, dan dedikasi yang telah diberikan. Pensiun bukanlah akhir dari pengabdian, melainkan awal dari fase kehidupan baru,” kata Masri.

Masri menambahkan, keteladanan dan etos kerja yang ditunjukkan para ASN diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi ASN berikutnya yang masih bertugas di lingkungan Pemkab Kotim.

Sementara itu, Kepala BKPSDM Kotim, Kamaruddin Makkalepu, menyebutkan dari total 50 yang purna tugas adalah ASN  pejabat fungsional dan pelaksana, ada juga pejabat pimpinan tinggi pratama serta pejabat administrator yang TMT 1 September dan TMT 1 Oktober 2025.

“Selain pejabat fungsional dan pelaksana, ada juga pejabat pimpinan tinggi pratama yang memasuki masa purnatugas, yakni Kepala Dinas Pertanian, Camat Tualan Hulu, serta satu pejabat administrator yaitu Sekretaris BPBD,” jelas Kamaruddin.

Menurutnya, kontribusi besar para ASN tersebut tidak hanya tercermin dalam tugas administratif, melainkan juga dalam bentuk komitmen, teladan, dan semangat pelayanan kepada masyarakat.

Acara pelepasan ini ditutup dengan doa bersama serta penyampaian pesan harapan agar para ASN yang pensiun tetap dapat memberikan kontribusi positif di tengah masyarakat. (ri)