Motor Vega R Guru TK Digasak Pencuri, Polisi Belum Ungkap Pelaku

TINTABORNEO.COM, Sampit – Pihak Kepolisian Polres Kotawaringin Timur (Kotim) masih melakukan penyelidikan terkait dengan kasus pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) yang menimpa seorang guru bernama Fahrul di taman kanak-kanak Bhayangkari Kota Sampit.
“Masih dalam lidik, dan itu masih menjadi atensi saya terhadap anggota,” kata Kasat Reskrim Polres Kotim, AKP Iyudi Hartanto kepada wartawan ini. Kamis (28/8/2025).
Selain itu menurutnya, selain menjadi atensi, dalam kasus ini juga sudah beberapa orang yang diperiksa sebagai saksi.
“Sudah ada beberapa orang saksi yang diperiksa termasuk pelapor,” jelasnya.
Sementara itu untuk diketahui bahwa kasus Curanmor yang terjadi pada Selasa, 5 Agustus 2025 lalu sekitar pukul 02.09 Wib. Dimana aksi pelaku tersebut terekam jelas oleh kamera pengawas (CCTV) yang terpasang di lokasi.
Dalam rekaman, terlihat seorang pria berambut gondrong, mengenakan celana pendek, helm, dan membawa tas, mondar-mandir di depan gerbang sebelum akhirnya masuk ke halaman TK dan membawa kabur sepeda motor korban.
Motor yang dicuri merupakan Yamaha Vega R. Dari rekaman CCTV, pelaku tampak awalnya berjalan melintasi TK untuk memantau situasi. Setelah memastikan keadaan aman dan melihat pagar tidak dikunci, ia kembali masuk ke halaman dan langsung mengeksekusi motor korban yang sekaligus guru di TK tersebut. (li)