Lapangan Becek Tak Halangi Paskibraka Kotim Jalankan Tugas Penurunan Bendera

<p>Anggota Paskibraka Kotim  bertugas pada upacara penurunan bendera merah putih, Minggu (17/8/2025). (Foto : Andri)</p>
Anggota Paskibraka Kotim bertugas pada upacara penurunan bendera merah putih, Minggu (17/8/2025). (Foto : Andri)
Bagikan

Sampit – Hujan yang mengguyur Kota Sampit pada Minggu (17/8/2025) sempat membuat lapangan Stadion 29 November licin dan becek. Namun kondisi itu tidak menyurutkan langkah anggota Paskibraka Kotawaringin Timur (Kotim) dalam menjalankan tugas kenegaraan mereka, yakni menurunkan bendera merah putih di momen peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia.

Wakil Bupati Kotim, Irawati, yang bertindak sebagai inspektur upacara, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya.
“Alhamdulillah, upacara penurunan bendera merah putih berjalan lancar. Saya ucapkan terima kasih kepada Paskibraka, TNI-Polri, panitia, dan masyarakat yang hadir sejak pagi. Semangat kemerdekaan ini jangan pernah padam, harus terus ditanamkan demi pembangunan daerah,” ujarnya.

Dalam prosesi, pembawa baki dipercayakan kepada Nesya Calista, siswi SMA Negeri 1 Sampit. Tiga petugas penurun bendera adalah Andi Dzakii Ramadhan dari SMA Negeri 2 Sampit, Farrel Soni Aditya dari SMA Negeri 3 Sampit, dan Wahidin dari SMK Negeri 4 Sampit.

Meski kaki para anggota harus berhadapan dengan tanah basah, barisan Paskibraka tetap tegak dan khidmat. Upacara pun berjalan tanpa kendala berarti, menjadi bukti disiplin dan totalitas para pelajar terbaik Kotim dalam mengemban amanah negara. (dk)