Dorong Guru PJOK dan Pelaku Olahraga Lebih Kompeten, Dispora Kotim Gelar Pelatihan Digital dan Praktik Lapangan
Suasana pembukaan pelatihan peningkatan kompetensi guru PJOK dan pelaku olahraga oleh Dispora Kotim, Selasa (5/8/2025). (Foto : Andri)
TINTABORNEO.COM, Sampit – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang pendidikan jasmani dan keolahragaan. Salah satunya melalui pelatihan yang digelar Selasa (5/8/2025), khusus untuk guru PJOK dan pelaku olahraga.
Mengusung tema “Menuju Kotim Bugar 2025”, kegiatan ini menyasar 100 peserta dari berbagai latar belakang. Mulai dari guru PJOK tingkat SD hingga SMA/SMK, hingga pengurus induk olahraga, instruktur senam, dan komunitas olahraga di Kotim.
Kepala Dispora Kotim, Wiyono, menyampaikan bahwa pelatihan ini penting dalam membentuk masyarakat yang sehat, aktif, dan produktif.
“Peran guru PJOK dan pelaku olahraga sangat strategis. Mereka tidak hanya mendidik soal gerak fisik, tapi juga membentuk karakter, menanamkan nilai sportivitas, dan menjaga kebugaran generasi muda,” ujar Wiyono.
Wiyono berharap, hasil dari pelatihan ini bisa langsung diimplementasikan. Guru PJOK dapat menerapkannya dalam proses pembelajaran di sekolah, sementara pelaku olahraga bisa membawa manfaatnya ke komunitas masing-masing.
“Kami ingin kegiatan ini jadi titik awal lahirnya program-program kreatif dan kolaboratif. Bukan sekadar formalitas, tapi wadah untuk belajar dan berkembang bersama,” tuturnya.
Tak hanya teori, pelatihan ini juga dikemas dengan materi yang kekinian. Peserta dibekali pengetahuan menulis dan publikasi digital di bidang olahraga, serta praktik penanganan darurat saat olahraga (CPR).
Ada pula sesi sosialisasi peran KORMI, hingga praktik langsung gerakan Senam SKJ 2022 bersama instruktur. “Ilmu terus berkembang. Kita harus siap beradaptasi. Materi seperti publikasi digital penting agar guru dan pelaku olahraga bisa berbagi informasi yang kredibel dan edukatif,” imbuh Wiyono.
Ketua panitia, Supriadi, mengatakan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari upaya Pemkab Kotim dalam mendorong olahraga yang terukur, sistematis, dan berkelanjutan.
“Tujuan kita jelas, yaitu mewujudkan masyarakat yang bugar secara jasmani, dengan dukungan SDM yang berkualitas,” katanya.
Supriadi juga menekankan pentingnya sinergi antara sekolah, komunitas olahraga, dan pemerintah daerah dalam menyukseskan target Kotim Bugar 2025. (dk)