Buaya Muara Kembali Hantaui Warga di Sungai Mentaya, Begini Kata BKSDA!

TINTABORNEO.COM, Sampit – Seekor buaya muara kembali terlihat di perairan Sungai Mentaya sekitar permukiman warga Samuda, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Selasa (26/8/2025).
Kemunculan reptil berukuran besar itu membuat masyarakat resah karena lokasi munculnya dekat dengan aktivitas harian mereka.
Komandan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Resort Sampit, Muriansyah, membenarkan laporan warga terkait temuan tersebut. Berdasarkan rekaman video yang diterimanya, buaya itu diperkirakan memiliki panjang sekitar tiga meter.
“Iya, kami telah menerima laporan kemunculan buaya itu. Dari video terlihat ukurannya besar, sekitar tiga meter, bahkan bisa lebih,” kata Muriansyah, Rabu (27/8/2025).
Muriansyah mengingatkan warga bantaran Sungai Mentaya agar lebih berhati-hati, terutama saat beraktivitas pagi dan sore hari, karena buaya kerap mencari mangsa pada waktu tersebut.
“Jangan lengah. Kami terus mengimbau masyarakat agar tetap waspada, khususnya saat beraktivitas di sungai ketika hari mulai gelap,” ujarnya.
Selain itu, BKSDA meminta warga tidak memelihara ternak di tepi atau di atas sungai. Menurut Muriansyah, keberadaan kandang ternak sering mengundang buaya untuk mendekat dan berpotensi membahayakan keselamatan manusia.
“Kasus serangan di Ramban dan Bagendang Permai menjadi contoh. Di sekitar lokasi itu ada kandang ayam, sehingga menarik buaya ke permukiman,” jelasnya. (ri)