Satlantas Polres Kotim Siaga 24 Jam Atur Lalin di Jembatan Sei Lenggana

TINTABORNEO.COM, Sampit – Anggota Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kotawaringin Timur (Kotim) terus menunjukkan siap siaga dalam menjaga kelancaran lalu lintas selama proses pembongkaran Jembatan Sei Lenggana di Kilometer 21 Jalan Jenderal Sudirman.
Sejak dimulainya pembongkaran jembatan pada 28 Juli 2025 lalu, Satlantas menerapkan sistem buka-tutup selama 24 jam penuh untuk mengurai kemacetan dan memastikan keselamatan pengguna jalan di jembatan Alternatif. Sistem ini didukung oleh kehadiran lima personel yang ditugaskan khusus di lokasi, serta dibantu oleh tim patroli yang bekerja secara bergantian sepanjang hari.
“Penjagaan di lokasi kami lakukan 24 jam penuh. Setiap kendaraan diatur untuk bergantian melintasi jembatan alternatif, menyesuaikan dengan arah dan kepadatan,” ujar Kasat Lantas Polres Kotim, AKP Hariyanto, Rabu (30/7/2025).
Ia menjelaskan bahwa jembatan alternatif yang digunakan saat ini hanya diperuntukkan bagi kendaraan dengan bobot maksimal 8 ton. Untuk itu, petugas di lapangan secara tegas mengawasi dan menertibkan kendaraan yang melanggar ketentuan tersebut.
“Beberapa kendaraan berat (melebihi kapasitas yang ditentukan) kami minta putar balik karena berisiko jika tetap melintas. Ini semua demi keselamatan pengguna jalan,” tegasnya.
Jalan Jenderal Sudirman merupakan jalur utama penghubung antar kabupaten dan provinsi. Dengan tingginya intensitas kendaraan, kemacetan tidak bisa dihindari terutama pada jam-jam sibuk. Penumpukan kendaraan umumnya terjadi antara pukul 10.00 hingga 14.00 WIB, dengan panjang antrean bisa mencapai 1 hingga 2 kilometer.
Meski demikian, Hariyanto menegaskan bahwa situasi masih terkendali dan pihaknya terus berupaya maksimal agar arus lalu lintas tetap lancar.
“Penumpukan kendaraan paling sering terjadi antara pukul 10.00 hingga 14.00 WIB, saat aktivitas angkutan umum dan kendaraan pribadi meningkat. Panjang antrean bisa mencapai 1 hingga 2 kilometer, namun masih dalam batas terkendali. Karena sistem buka tutup dilakukan setiap 10 menit, tergantung antrian,” jelasnya. (li)