Pemkab Kotim Tanggapi Keluhan Warga, Jalan Pemuda Mulai Dipelihara

Petugas operator saat melakukan pemeliharaan Jalan Pemuda Sampit, Kabupaten Kotim, pada Sabtu (26/7/2025). (Foto: DSDABMBKPRKP)
TINTABORNEO.COM, Sampit – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) melalui Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, Bina Konstruksi, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DSDABMBKPRKP) mulai melakukan pemeliharaan di ruas Jalan Pemuda, menyusul banyaknya keluhan masyarakat terkait kondisi jalan yang bergelombang dan membahayakan pengendara.
Pengawas Lapangan dari DSDABMBKPRKP, Alfian, menjelaskan bahwa pemeliharaan dilakukan secara bertahap dengan metode penimbunan dan pemadatan menggunakan agregat CTB (Cement Treated Base), sebagai bagian dari langkah perbaikan awal sebelum proses pengaspalan dilakukan.
“Ini dalam rangka pemeliharaan jalan menanggapi keluhan masyarakat. Kami berusaha mengoptimalkan apa yang menjadi aspirasi warga. Untuk saat ini, kami lakukan pengerasan di titik-titik yang bergelombang,” ujarnya, Sabtu (26/7/2025).
Pada tahap awal, pemeliharaan difokuskan pada dua titik dengan kerusakan cukup parah, masing-masing sepanjang 250 meter dan 150 meter. Penimbunan agregat dilakukan pada bagian aspal yang tidak rata agar dapat dipadatkan sebelum dilanjutkan ke tahap pengaspalan.
“Jika pemadatan berjalan baik, biasanya dalam waktu sekitar 10 hari dan kondisi sudah padat, maka akan kami lanjutkan dengan pengaspalan,” tambahnya.
Sebelumnya, Jalan Pemuda menjadi salah satu titik rawan keluhan masyarakat, khususnya pada ruas antara lampu lalu lintas hingga SDN 2 Sawahan. Jalan yang bergelombang tersebut tidak hanya menimbulkan ketidaknyamanan, tetapi juga meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas.
Masyarakat berharap perbaikan ini bisa dilakukan secara menyeluruh agar keamanan dan kenyamanan berkendara di kawasan tersebut bisa segera kembali terjamin. (ri)