Pemerintah Usulkan Rp3 Miliar untuk Perbaikan Jalan Lesa Parenggean

Pembahasan rancangan APBD Perubahan 2025 antara Komisi IV DPRD Kotim bersama Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, Bina Konstruksi, Perumahan Rakyat, dan Kawasan Permukiman (SDABMBKPRKP), belum lama ini. (Foto: Apri)
TINTABORNEO.COM, Sampit – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Pemkab Kotim) mengusulkan anggaran sebesar Rp3 miliar melalui APBD Perubahan 2025 untuk memperbaiki Jalan Bajarau–Parenggean, atau yang dikenal sebagai Jalan Lesa. Jalan ini merupakan akses vital menuju Rumah Sakit Pratama Parenggean serta jalur utama kegiatan ekonomi warga.
Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, Bina Konstruksi, Perumahan Rakyat, dan Kawasan Permukiman (SDABMBKPRKP) Kotim, Mentana Dhinar Tistama, mengatakan bahwa usulan tersebut masih dalam tahap pembahasan dan menunggu persetujuan lebih lanjut.
“Usulan anggaran perbaikan sudah kami ajukan, tapi masih menunggu pembahasan lanjutan. Kalau disetujui, akan kita laksanakan tahun ini juga,” ujar Mentana, Jumat (4/7/2025).
Ia menjelaskan, dengan kondisi kerusakan yang cukup panjang, anggaran Rp3 miliar hanya memungkinkan perbaikan pada sebagian ruas jalan. Fokus pengerjaan akan diarahkan pada titik-titik yang mengalami kerusakan paling parah.
“Dengan Rp3 miliar, kemungkinan hanya sekitar 1 kilometer yang bisa ditangani. Jadi kami pilih spot-spot yang paling parah. Tujuannya agar jalan tetap bisa dilalui dan nyaman digunakan,” jelasnya.
Jalan Lesa berperan penting dalam mendukung mobilitas masyarakat Desa Bajarau dan Kelurahan Parenggean, baik dalam mengakses fasilitas kesehatan, pendidikan, maupun distribusi hasil pertanian dan perkebunan yang menjadi tumpuan ekonomi lokal.
Sejumlah anggota DPRD Kotim dari Daerah Pemilihan (Dapil) V, seperti Andi Lala dan Hendra Sia, turut mendorong percepatan perbaikan infrastruktur jalan tersebut. Mereka menyebut, kondisi Jalan Lesa yang rusak parah telah lama menjadi keluhan masyarakat dan memerlukan penanganan segera. (ri)
