Layangan Jadi Ancaman, Anak-anak Tak Perhatikan Jalan, Pengendara Resah

|
<p>Anak-anak hingga orang dewasa bermain layangan di tengah gang di MB Ketapang, mobil kesulitan melintas, Jumat (25/7/2025). (Foto: Apri) </p>

Anak-anak hingga orang dewasa bermain layangan di tengah gang di MB Ketapang, mobil kesulitan melintas, Jumat (25/7/2025). (Foto: Apri) 


TINTABORNEO.COM, Sampit – Pengendara mengeluhkan aktivitas anak-anak yang bermain layangan di pinggir jalan kawasan gang-gang sempit di Mentawa Baru Ketapang, Sampit. Mereka menilai kondisi ini membahayakan, karena anak-anak kerap tidak melihat jalan saat mengejar layangan.

“Banyak dari mereka hanya fokus melihat ke atas, mengejar layangan jatuh. Mereka tidak memperhatikan ada motor atau mobil yang melintas,” ujar Surya, salah satu pengendara, Jumat (25/7/2025).

Menurutnya, meskipun permainan itu berlangsung di dalam gang, namun tetap saja menjadi jalur umum yang dilalui kendaraan. Ironisnya, sudah sering kendaraan membunyikan klakson, tetapi anak-anak tidak juga bergeming. Bahkan, orang tua pun tampak ikut bermain bersama anak-anak.

Surya menyebut, kondisi tersebut sangat berisiko. Tidak sedikit kasus anak terjatuh, tertabrak, atau terjerat benang layangan karena bermain di tempat yang tidak semestinya.

Ia berharap orang tua lebih aktif mengingatkan anak-anak agar bermain di tempat terbuka seperti lapangan.

“Ini bukan soal siapa yang harus mengalah, tapi soal keselamatan semua. Jangan sampai ada korban baru karena kelalaian bermain layangan di jalan,” pungkasnya. (ri)