Klinik Terapung Ditpolairud Polda Kalteng Hadirkan Layanan Kesehatan Gratis untuk Warga Pesisir

TINTABORNEO.COM, Sampit – Layanan kesehatan menjadi persoalan serius yang kerap dihadapi masyarakat pesisir, terutama di wilayah terpencil Kalimantan Tengah. Salah satunya di Desa Bapanggang Raya, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), yang letaknya jauh dari pusat kota dan fasilitas kesehatan memadai.
Menjawab persoalan itu, Ditpolairud Polda Kalteng melalui jajarannya khususnya Kapal Polisi XVIII-2006 menggelar kegiatan ‘Layanan Sehat Klinik Terapung Kapal Polisi’ yang berlangsung di Daerah Aliran Sungai (DAS) Mentaya. Kegiatan ini bekerja sama dengan Puskesmas Ketapang 2 dan merupakan bagian dari program ‘Sehatkan Masyarakat Pesisir’.
Direktur Ditpolairud Polda Kalteng, Kombes Pol Dony Eka Putra, mewakili Kapolda Kalteng, Irjen Pol Iwan Kurniawan, mengatakan bahwa layanan ini menjadi upaya konkret Polri dalam mendekatkan akses kesehatan bagi masyarakat yang tinggal di daerah perairan.
“Kegiatan layanan kesehatan klinik terapung ini adalah bentuk kepedulian kami untuk memastikan masyarakat pesisir tetap mendapatkan akses pengobatan dan pemeriksaan kesehatan secara rutin,” ujarnya. Selasa (8/7/2025).
Sementara itu, Komandan Kapal XVIII-2006, Aipda Choirul Mahfud, menambahkan bahwa program tersebut tidak hanya menghadirkan layanan kesehatan, namun juga akan bersinergi dengan program literasi melalui perpustakaan terapung.
“Program klinik dan perpustakaan terapung ini akan terus berpindah-pindah menyesuaikan kebutuhan masyarakat di berbagai wilayah pesisir. Harapannya, bisa menjangkau ratusan kepala keluarga dan benar-benar memberikan manfaat nyata,” ucap Choirul.
Kegiatan yang berlangsung di atas kapal patroli itu disambut antusias oleh warga. Mereka dapat memeriksakan kesehatan secara gratis, mendapatkan obat-obatan, serta berkonsultasi langsung dengan tenaga medis yang turut hadir dalam pelaksanaan layanan tersebut.
Program ini diharapkan terus berlanjut sebagai bentuk nyata kehadiran negara dalam menjawab kebutuhan dasar masyarakat yang tinggal jauh dari pusat layanan kesehatan. (li)
