Jalan Pramuka Rusak Parah, Warga Minta Janji Pemerintah Ditepati

<p>Nampak kondisi Jalan Pramuka, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kabupaten Kotim, Rabu (30/7/2025). (Foto: Apri) </p>
Nampak kondisi Jalan Pramuka, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kabupaten Kotim, Rabu (30/7/2025). (Foto: Apri)
Bagikan

TINTABORNEO.COM, Sampit – Kerusakan Jalan Pramuka di Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menjadi sorotan warga. Hingga pertengahan 2025, belum terlihat upaya perbaikan signifikan dari pemerintah, padahal sebelumnya sempat dijanjikan akan ada anggaran senilai Rp10 miliar untuk perbaikan jalan tersebut.

Satria, salah satu warga yang tinggal di sekitar Jalan Pramuka, menyampaikan harapannya agar pemerintah tidak menomorduakan program prioritas ini dengan dalih efisiensi anggaran. 

Menurutnya, kondisi jalan yang rusak sudah sangat mengkhawatirkan dan berdampak langsung terhadap kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan.

“Kami berharap janji pemerintah memperbaiki Jalan Pramuka bisa direalisasikan. Jangan sampai karena alasan efisiensi, justru program prioritas ini malah diabaikan,” ucap Satria, Rabu (30/7/2025).

Ia menjelaskan, kondisi jalan saat ini sangat tidak layak dilalui. Permukaan jalan yang retak, sisi jalan yang menurun dan dipenuhi pasir membuat jalur ini semakin sempit. Padahal, arus kendaraan di jalur tersebut cukup padat, termasuk kendaraan besar seperti truk.

Satria juga mengapresiasi adanya pemasangan tiang PJU di sepanjang jalan itu. Namun menurutnya, penerangan dan perbaikan jalan seharusnya menjadi satu paket, bukan dilakukan secara terpisah.

Ia menyayangkan jika perbaikan jalan malah bergantung pada swadaya warga sekitar yang hanya menumpuk pasir ke dalam lubang-lubang jalan.

“Kalau hanya tambal sulam, jalan ini akan cepat rusak lagi,” tambahnya. (ri)