Final HNR Cup I 2025 Berlangsung Meriah, DPRD Kotim Harap Jadi Titik Bangkit Sepak Bola Daerah

<p>Ketua Komisi I DPRD Kotim Angga Aditya Nugraha saat memberikan sambutan di Final HNR Cup I di stadion 29 Nopember Sampit pada Sabtu (19/7/2025). (Foto: Agus). </p>
Ketua Komisi I DPRD Kotim Angga Aditya Nugraha saat memberikan sambutan di Final HNR Cup I di stadion 29 Nopember Sampit pada Sabtu (19/7/2025). (Foto: Agus).
Bagikan

TINTABORNEO.COM, Sampit –  Turnamen HNR Cup I 2025 yang digelar mulai 14 Juni 2025 di stadion 29 Nopember Sampit resmi ditutup oleh  Ketua Komisi I DPRD Kotim Angga Aditya Nugraha dengan harapan  bahwa turnamen ini sebagai  simbol semangat baru bagi dunia olahraga, khususnya sepak bola, di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).

Ketua Komisi I DPRD Kotim, Angga Aditya Nugraha, yang hadir mewakili Bupati Kotim Halikinnor, menyampaikan harapannya agar turnamen ini menjadi pemantik gairah pembinaan olahraga daerah.

“Saya berharap melalui turnamen ini akan lahir semangat baru dalam membangun pembinaan olahraga, terutama sepak bola. Ini bukan hanya soal kemenangan, tapi juga soal nilai-nilai sportivitas, kerja sama, dan semangat pantang menyerah,” ujar Angga  saat sambutan dan sekaligus menutup turnamen yang diikuti oleh 64 tim tersebut. 

Turnamen HNR Cup I yang berlangsung selama lebih dari sebulan telah menyedot perhatian publik dan menjadi hiburan rakyat. Sejak laga perdana dimulai, turnamen ini menjadi ajang unjuk kebolehan bakat-bakat lokal sekaligus ruang tumbuhnya rasa persaudaraan antar pemain, klub, dan komunitas olahraga. 

Angga menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh panitia, sponsor, tokoh masyarakat, serta para suporter yang telah memberikan dukungan sehingga turnamen ini berjalan sukses dan lancar.

“Turnamen ini bukan sekadar hiburan, tetapi menjadi simbol kebangkitan sepak bola Kotim dan memperkuat rasa kebersamaan masyarakat melalui olahraga,” imbuhnya.

Ia juga menekankan pentingnya olahraga sebagai bagian dari budaya hidup sehat dan pembinaan karakter generasi muda. Menurutnya, turnamen seperti ini harus terus didorong karena memiliki dampak ganda baik sebagai sarana prestasi maupun pembentukan mental positif anak muda.

Kepada para pemain dan tim, Angga menyampaikan pesan inspiratif: “Bagi yang berhasil meraih juara, selamat dan teruslah berlatih untuk meraih prestasi lebih tinggi. Bagi yang belum berhasil, jangan berkecil hati. Kekalahan hari ini adalah pelajaran agar kedepannya lebih baik lagi dan untuk meraih kemenangan di turnamen selanjutnya,” jelasnya. 

Dirinya berharap turnamen semacam ini tidak hanya menjadi agenda tahunan, tetapi juga menjadi bagian dari sistem pembinaan atlet di Kotim yang lebih terarah dan berkelanjutan.

“Semangat olahraga harus terus kita jaga. Ini adalah kekuatan kita untuk membentuk generasi yang sehat, berdaya saing, dan mampu membawa nama Kotim di kancah yang lebih tinggi,” tutupnya. (li)