Buka Musorkablub KONI Kotim, Pj Sekda Tegaskan Pentingnya Pemimpin Berintegritas
Pj Sekda Kotim, Masri bersama jajaran saat foto bersama dalam pembukaan Musorkablub Ketua KONI Kotim, di Palace Ballroom Aquarius Boutique Hotel Sampit, Sabtu (12/7/2025). (Foto: Apri)
TINTABORNEO.COM, Sampit – Musyawarah Olahraga Kabupaten Luar Biasa (Musorkablub) untuk memilih Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) resmi dibuka oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kotim, Masri, di Palace Ballroom Aquarius Boutique Hotel Sampit, Sabtu (12/7/2025).
Dalam sambutannya, Masri menegaskan bahwa Musorkablub ini bukan sekadar agenda organisasi, melainkan momentum strategis untuk menentukan arah dan masa depan olahraga Kotim. Ia berharap proses pemilihan berjalan aman, lancar, dan melahirkan sosok ketua yang berintegritas.
“Olahraga adalah salah satu jendela peradaban. Dari lapangan kecil di desa, hingga podium kemenangan di ajang nasional, di sanalah harga diri daerah ini dipertaruhkan. Pemilihan Ketua KONI hari ini akan sangat menentukan apakah olahraga kita hanya berjalan di tempat, atau benar-benar melompat ke panggung yang lebih tinggi,” ujar Masri.
Ia juga menyoroti pentingnya pembinaan atlet berbasis data, tata kelola anggaran yang transparan, dan penguatan kolaborasi dengan sektor swasta maupun komunitas.
“Kita berharap KONI ke depan mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman melalui transformasi digital, serta memastikan setiap rupiah anggaran benar-benar berdampak bagi atlet, pelatih, dan masyarakat,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kotim, Wiyono, mengungkapkan bahwa dalam Musorkablub kali ini terdapat tiga calon yang bersaing memperebutkan posisi Ketua KONI. Ketiganya berasal dari latar belakang beragam, mulai dari aparatur sipil negara (ASN), pengusaha, hingga pengurus Partai.
“Sebelumnya ada sepuluh orang yang mengambil formulir, namun yang mengembalikan formulir resmi dan masuk dalam tahapan verifikasi ada tiga calon,” ujar Wiyono.
Ia menambahkan, jumlah pemilih dalam Musorkablub kali ini mencapai 30 cabang olahraga (cabor). Peningkatan ini dilakukan dengan memperbarui Surat Keputusan (SK) cabang olahraga yang masa berlakunya telah habis, sehingga seluruh cabang olahraga di Kotim dapat ikut menentukan arah kepemimpinan KONI.
“Kami berharap Ketua KONI terpilih nantinya benar-benar mampu menjadi jembatan untuk meraih prestasi atlet dari seluruh cabang olahraga di Kotim. KONI harus bisa memberikan dukungan, semangat, dan tentunya memfasilitasi anggaran demi suksesnya atlet-atlet kita,” tegas Wiyono.
Musorkablub ini diharapkan menjadi ajang musyawarah yang dewasa, demokratis, dan menjunjung tinggi etika organisasi, demi mewujudkan olahraga Kotim yang lebih maju dan berprestasi. (ri)
