Disdik Kotim Siap Dukung Putusan Pendidikan Gratis

Kepala Disdik Kotim, Muhammad Irfansyah.
TINTABORNEO.COM, Sampit – Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mewajibkan negara menjamin pendidikan dasar gratis di sekolah negeri maupun swasta disambut antusias oleh banyak orang tua di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Mereka berharap biaya pendidikan yang selama ini menjadi beban keluarga dapat berkurang.
Sementara itu, Dinas Pendidikan Kotim menegaskan kesiapannya untuk mendukung pelaksanaan putusan tersebut di daerah, meski saat ini masih menunggu petunjuk teknis resmi dari pemerintah pusat.
“Menurut penjelasan Dirjen PAUD Dikdasmen di acara pembukaan tempo hari, pemerintah pasti akan melaksanakan putusan MK ini. Namun, kita di daerah tetap menunggu penjelasan dan arahan resmi dari kementerian serta PCO Kepresidenan,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kotim, Muhammad Irfansyah, Minggu (8/6/2025).
Bagi banyak keluarga di Kotim, biaya pendidikan menjadi salah satu pengeluaran yang cukup besar, terutama bagi yang menyekolahkan anak di sekolah swasta. Dengan adanya putusan ini, harapan untuk pemerataan akses pendidikan berkualitas kian menguat.
“Kalau memang nanti benar-benar gratis, tentu ini sangat membantu kami sebagai orang tua. Selama ini biaya sekolah anak cukup berat, apalagi untuk yang punya lebih dari satu anak,” ujar Lina, seorang ibu rumah tangga di Sampit.
Namun, Irfansyah menekankan bahwa pelaksanaan di lapangan tetap membutuhkan perencanaan matang agar tidak menimbulkan kebingungan, terutama bagi sekolah swasta yang selama ini mengandalkan iuran dari orang tua.
“Kami siap menyesuaikan dengan kebijakan pusat. Yang terpenting kami ingin kebijakan ini berjalan dengan lancar di daerah dan semua pihak bisa memahami aturan main yang baru,” tambahnya.
Putusan MK tersebut juga dipandang sebagai langkah penting dalam mewujudkan keadilan pendidikan. Irfansyah memastikan bahwa Pemkab Kotim akan terus berkomitmen memperkuat akses dan kualitas pendidikan di seluruh pelosok daerah.
“Pendidikan adalah hak dasar anak bangsa. Kami di daerah tentu akan mendukung penuh setiap kebijakan nasional yang berpihak pada anak-anak dan masa depan mereka,” tandasnya. (ri)
