Retribusi Parkir di Kotim Capai Rp 1,1 Miliar

|
<p>Plt Kepala Dishub Kotim, Rody Kamislam </p>

Plt Kepala Dishub Kotim, Rody Kamislam 


TINTABORNEO.COM, Sampit – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Pemkab Kotim) mencatat pendapatan retribusi parkir mencapai Rp 1,1 miliar hingga akhir Maret 2025. Capaian ini menjadi sinyal positif terhadap optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor perparkiran.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kotim, Rody Kamislam menyampaikan bahwa angka tersebut menunjukkan kinerja pengelolaan parkir yang semakin baik dan terukur.

“Alhamdulillah, hingga akhir Maret 2025, realisasi retribusi parkir sudah mencapai Rp 1,1 miliar,” ujar Rody, Kamis (1/5/2025).

Sebagai pembanding, pendapatan retribusi parkir sepanjang 2024 lalu tercatat sebesar Rp 1,6 miliar. Sementara untuk tahun 2025 ini, Dishub menargetkan perolehan sebesar Rp 1,9 miliar. 

Dengan capaian Rp1,1 miliar dalam tiga bulan pertama, maka Pemkab hanya perlu mengumpulkan Rp 800 juta dalam sembilan bulan tersisa untuk memenuhi target tahunan.

Rody menjelaskan bahwa salah satu kunci keberhasilan dalam pencapaian ini adalah penerapan sistem lelang dalam pengelolaan parkir. Sistem tersebut dilakukan setiap enam bulan sekali dan dinilai lebih efektif dibandingkan metode penunjukan langsung.

“Lelang dilaksanakan per semester, Alhamdulillah ini berjalan efektif. Mudah-mudahan bisa menjadi percontohan pengelolaan parkir yang transparan dan profesional,” harapnya.

Menurutnya, sistem lelang memberikan jaminan akuntabilitas karena dana yang terkumpul dapat langsung disetorkan ke kas daerah. Hal ini berbeda dengan sistem penunjukan langsung, yang kerap menghadapi kendala dalam penagihan dan berisiko menimbulkan penunggakan pembayaran.

“Dengan sistem lelang, pengelolaan lebih tertib, dan potensi kebocoran pendapatan bisa ditekan,” pungkasnya.

Pemerintah daerah berharap tren positif ini dapat terus berlanjut dan memberikan kontribusi signifikan bagi pembiayaan pembangunan daerah melalui peningkatan PAD secara berkelanjutan. (ri)