Pemkab Kotim dan Polres Bersinergi Cegah Stunting Lewat Gebyar Posyandu Presisi

|
<p>Kegiatan Gebyar Posyandu Presisi, yang digelar di Desa Pelangsian, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kabupaten Kotim, Kamis (22/5/2025). </p>

Kegiatan Gebyar Posyandu Presisi, yang digelar di Desa Pelangsian, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kabupaten Kotim, Kamis (22/5/2025). 


TINTABORNEO.COM, Sampit – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) bersama Kepolisian Resor (Polres) Kotim menggelar kegiatan Gebyar Posyandu Presisi, di Desa Pelangsian, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, sebagai upaya bersama dalam menekan angka stunting di wilayah tersebut.

Penjabat Sekda Kotim, Masri, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional dan pertama kali dilaksanakan secara terpadu antara pemerintah daerah dan Polres.

“Pemerintah daerah akan terus mendukung penuh program ini. Kita berharap program ini akan rutin digelar setiap triwulan guna menjaga partisipasi masyarakat,” ujar Masri, Kamis (22/5/2025). 

Marsi juga menyampaikan bahwa Desa Pelangsian dipilih karena tingkat kesadaran warganya terhadap pencegahan stunting cukup tinggi.

“Berdasarkan data yang ada, kesadaran warga Desa Pelangsian terhadap stunting ini cukup tinggi, makanya desa ini dipilih untuk mewakili desa yang lainnya,” jelasnya. 

Sementara itu, Kapolres Kotim, AKBP Resky Maulana Zulkarnain, menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Kapolda Kalimantan Tengah dan dilaksanakan serentak di seluruh Polres se-Kalteng.

“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mengambil peran dalam penanggulangan stunting,” tegas Resky. 

Adapun kegiatan hari ini, meliputi pendataan balita stunting, pengukuran berat dan tinggi badan, edukasi gizi, serta sosialisasi pola asuh yang sehat.

“Semoga dengan adanya kegiatan ini, seluruh masyarakat dapat terlibat dan berperan aktif dalam mencegah stunting,” harapnya. (ri)