NAM Air Tujuan Sampit-Surabaya Dijadwalkan Terbang Setiap Hari

Pesawat NAM Air saat hendak lepas landas di Bandara H Asan Sampit.
TINTABORNEO.COM, Sampit – Ada kabar baik bagi masyarakat Kotawaringin Timur (Kotim) yang kerap bepergian menggunakan jalur udara. Mulai 13 Mei 2025, maskapai NAM Air akan melayani rute penerbangan Sampit-Surabaya setiap hari.
Langkah ini diambil menyusul tingginya angka keterisian kursi pada jadwal penerbangan sebelumnya yang hanya empat kali dalam sepekan.
Penambahan frekuensi ini tak sekadar menambah pilihan waktu terbang, tetapi juga menjadi cerminan dari meningkatnya kebutuhan transportasi udara yang kian vital bagi mobilitas masyarakat Kotim, baik untuk urusan kerja, pendidikan, maupun keluarga.
“Kami melihat respons masyarakat yang sangat antusias terhadap rute ini. Hampir semua kursi terisi dalam setiap penerbangan. Maka dari itu, kami memutuskan untuk melayani rute Sampit-Surabaya setiap hari mulai pertengahan Mei nanti,” kata Station Manager NAM Air, Julianto Anggi, Kamis (8/5/2025).
Julianto menambahkan, peningkatan jadwal ini diharapkan dapat menjawab kebutuhan mobilitas warga sekaligus mendukung pergerakan ekonomi lokal.
“Dengan adanya penerbangan harian, masyarakat akan lebih fleksibel dalam merencanakan perjalanan. Ini juga mendukung konektivitas wilayah dan mempercepat aktivitas bisnis,” ujarnya.
Selain rute menuju Surabaya, NAM Air tetap mengoperasikan dua rute lainnya, yakni ke Jakarta dan Semarang. Ketiganya menjadi rute utama yang cukup diminati warga Kotim karena menawarkan kemudahan akses ke kota-kota besar di Pulau Jawa.
Untuk tarif, NAM Air mematok harga bervariasi tergantung tujuan. Rute Sampit-Surabaya dibanderol mulai Rp 1.194.800, Sampit-Jakarta mulai Rp 1.465.900, dan Sampit-Semarang mulai Rp 1.249.780. Tiket tersedia di agen perjalanan maupun melalui platform penjualan daring.
Dengan penambahan frekuensi ini, Bandara H Asan Sampit kembali menunjukkan geliatnya sebagai salah satu pintu gerbang utama Kalimantan Tengah dalam menghubungkan daerah ke pusat-pusat pertumbuhan ekonomi nasional. (ri)