Breaking News! Buaya Serang Warga di Desa Ramban Saat Ambil Air Wudu
Korban sambaran buaya di Desa Bagendang Tengah, Kecamatan Mentaya Hilir Utara, Kotim, sedang dilakukan perawatan di Puskesmas. Sabtu (3/5/2025) malam.
TINTABORNEO.COM, Sampit – Warga Desa Bagendang Tengah atau Ramban, Kecamatan Mentaya Hilir Utara, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), disambar Buaya saat hendak ambil air wudhu saat sholat isya pada Sabtu, 3 Mei 2025 sekitar pukul 18.40 wib.
Akibatnya tangan kanan warga Jalan Binjai Tengah RT. 003, RW. 001 yang diketahui bernama Samsul Anwar (46) atau akrab disapa amang Esol, hampir putus setelah diseret ke dalam sungai.
“Tadi (korban) hendak ambil air wudhu sholat isya. Soalnya rumah korban di pinggir sungai,” ucap Fitri warga Desa Ramban.
Menurutnya, saat kejadian tersebut banyak warga dan berteriak saat melihat korban diseret Buaya ke dalam sungai. Kehadiran warga tersebut, diduga membuat Buaya melepas korban sehingga ia selamat dari predator air berdarah dingin tersebut.
“Sempat diseret ke dalam air, tapi banyak warga yang melihat kayaknya hal itu membuat buaya melepas korban,” jelasnya.
Akibatnya, kejadian tersebut membuat warga sekitar berhamburan melihat kejadian tersebut. Korban langsung dievakuasi ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
“Tangan kanannya hampir putus karena digigit buaya, tapi alhamdulillah korban selamat dan sudah dibawa ke puskesmas,” bebernya.
Hal senadah juga disampaikan oleh Kades Desa Bagendang Tengah atau Ramban, Untung Sukadi membenarkan kejadian tersebut dan mengatakan bahwa korban sudah dibawa balik ke rumah setelah mendapatkan perawatan medis.
“korban disambar buaya selamat dan luka di tangan sebelah tangan dibawa ke puskesmas perobatan jahitan kurang lebih 15 jahitan dan sekarang korban sudah di bawa balik ke rumah demikian disampaikan untuk tindak lanjut dari BKSDA minta saran dan pendapat mengenai kejadian ini,” katanya Sukadi.
Sedangkan pihak Komandan BKSDA Pos Sampit, Muriansyah mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan kordinasi dengan Kades Bagendang Tengah atau Ramban. “Sedang kordinasi dengan pak Kades,” bebernya. (li)