Manfaatkan Pekarangan untuk Kemandirian Pangan, Legislator Dorong Budaya Bertani

TINTABORNEO, Puruk Cahu – Anggota DPRD Murung Raya (Mura), Lita Norfiana, menyerukan pentingnya pemanfaatan lahan pekarangan sebagai bagian dari upaya meningkatkan kemandirian pangan. Langkah ini, menurutnya, dapat diwujudkan melalui penerapan teknologi pertanian modern, terutama penggunaan pupuk organik hayati.
Lita menekankan bahwa keterlibatan rumah tangga dalam pengelolaan pekarangan tidak hanya membantu mencukupi kebutuhan pangan keluarga, tetapi juga mendorong stabilitas ketahanan pangan daerah.
“Pekarangan dapat dimanfaatkan untuk menanam tanaman pangan, beternak, hingga budidaya ikan. Ini solusi sederhana, tapi sangat berdampak,” katanya, Selasa (1/10).
Ia juga menyoroti ancaman perubahan iklim dan pemanasan global yang berdampak signifikan pada keberlanjutan produksi pangan dunia. Lita mengingatkan bahwa bencana banjir akibat aliran sungai yang meluap semakin sering terjadi, terutama di kawasan Murung Raya, sehingga pengelolaan lahan menjadi semakin krusial.
“Kenaikan harga pangan, terutama beras, sudah mulai dirasakan oleh masyarakat. Kita harus bergerak cepat untuk mengantisipasi dampaknya,” ujar politisi Partai Demokrat itu.
Ia juga mendorong pemerintah daerah untuk memberikan pelatihan teknologi pertanian sederhana agar masyarakat dapat lebih mandiri.
Menurutnya, sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan pemangku kepentingan lainnya sangat diperlukan untuk menyukseskan program pemanfaatan pekarangan ini. “Kami ingin Murung Raya menjadi contoh daerah yang sukses membangun kemandirian pangan dari rumah tangga,” pungkas Lita. (rm)