Kesetaraan Gender Jadi Fokus Pembangunan di Murung Raya

Kesetaraan Gender Jadi Fokus Pembangunan di Murung Raya
Bagikan

TINTABORNEO, Puruk Cahu – Anggota DPRD Murung Raya, Dina Maulidah, menegaskan bahwa keberhasilan pembangunan tidak mengenal perbedaan gender. Ia mendorong kesetaraan antara laki-laki dan perempuan dalam peran pembangunan daerah.  

“Laki-laki dan perempuan adalah pelaku sekaligus penerima manfaat pembangunan. Ketimpangan dalam peran mereka akan berdampak pada ketidakadilan,” ujar Dina, Kamis (17/10).  

Ia berharap pemerintah daerah membentuk tim Gender Focal Point untuk memastikan kesetaraan gender dalam setiap aspek pembangunan. Sosialisasi tentang kesetaraan gender juga dinilai penting untuk meningkatkan pemahaman masyarakat.  

Menurut Dina, meskipun secara fisik perempuan memiliki keterbatasan tertentu, hal ini tidak boleh menjadi alasan untuk membatasi peran mereka dalam pembangunan. “Yang diperlukan adalah pembagian tugas yang sesuai dengan kemampuan masing-masing,” tambahnya.  

Dengan adanya kesetaraan gender, Dina optimis Murung Raya dapat menjadi daerah yang lebih inklusif dan adil. Ia juga mengapresiasi langkah pemerintah dalam menyelenggarakan kegiatan sosialisasi tentang kesetaraan gender.  

“Kesetaraan gender bukan hanya tentang keadilan, tetapi juga cara untuk mempercepat pembangunan yang berkelanjutan,” tutupnya. (rm)