Penjual Sayur di Sampit Dibegal dan Dipukul Hingga Babak Belur
Lokasi tempat seorang ibu penju sayur dibegal
TINTABORNEO, Sampit – Seorang ibu yang belum diketahui identitasnya menjadi korban begal di Jalan Wengga Metropolitan (WMP) , Kelurahan Baamang Barat, Kecamatan Baamang, Kota Sampit, hingga mengalami babak belur akibat dipukul oleh pelaku pada Rabu, (11/9) sekira pukul 03.00 WIB.
Berdasarkan informasi yang dihimpun wartawan dilapangan, peristiwa itu berawal saat korban pulang dari pasar menuju rumahnya di Jalan WMP 22, Jalur 6. Tiba-tiba dipukul oleh pelaku dari arah belakang diduga menggunakan benda tumpul.
“Ibu itu habis pulang dari pasar, tiba-tiba dipukul pelaku menggunakan benda tumpul, hingga korban terjatuh dari motor yang dikendarainya,” ucap Aditia warga sekitar kepada wartawan ini.
Diceritakannya, usai dipukul korban terjatuh, kemudian pelaku kembali memukul korban di bagian wajah, hingga mengalami lebam.
“Saat terjatuh korban juga tetap dipukul sama pelaku dan dibawa ke semak-semak. Namun saya tidak tahu kaya apa korban ini bisa kabur dari tangan pelaku. Soalnya waktu itu saya sedang tidur tiba-tiba mendengar suara tangisan, saya kira suara kuntilanak, ternyata ada ibu korban begal,” bebernya.
“Korban ini jalan kaki dari lokasi kejadian. Dan motornya ditinggal. Namun pelaku cuman mengambil uang 700 ribu sama handphone korban aja. Motornya ngak diambil. Tapi warga sekitar juga membantu ambil motor korban,” jelasnya.
Saat ini korban sedang dirawat di RSUD dr Murjani Sampit. Berdasarkan pantauan dilapangan, bahwa kondisi di lokasi kejadian sangat sepi, dan dimalam hari gelap gulita.
“Kayaknya pelaku ini menunggu memang korban. Saat kejadian juga ada mobil lewat tapi orang dalam mobil tidak berani menolong korban,” tutupnya. (li)
