Kunker ke Pulau Hanaut, Bupati Kotim Akan Segera Rehab Jembatan di Desa Babaung
TINTABORNEO, Sampit – Kunjungan kerja Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Halikinnor, ke Kecamatan Pulau Hanaut melihat langsung kondisi infrastruktur jalan dan jembatan di Desa Babaung. Jembatan yang menjadi akses utama penghubung antar desa tersebut terlihat rusak parah dan membahayakan pengguna jalan.
“Kondisi jembatan ini sangat mengkhawatirkan. Jika dibiarkan, bisa membahayakan keselamatan warga,” ujar Halikinnor saat meninjau langsung jembatan tersebut, Minggu (8/9).
Orang nomor satu di Kotim ini langsung menginstruksikan agar jembatan segera direhab. “Kita akan upayakan rehab jembatan ini di anggaran perubahan. Prioritasnya adalah untuk memastikan keamanan dan kelancaran akses bagi warga,” tegasnya.
Ia menjelaskan bahwa pembangunan konstruksi beton memerlukan waktu yang lama dan biaya yang besar. “Untuk sementara, kita akan fokus pada rehab yang lebih cepat dan efisien, agar jembatan bisa digunakan dengan aman,” ungkapnya.
Bupati Halikinnor juga menekankan pentingnya menjaga agar jembatan tidak ambruk. “Pagar jembatan sudah mulai runtuh, ini harus segera diperbaiki. Kita tidak ingin terjadi hal yang tidak diinginkan,” tambahnya.
Bupati Halikinnor menyadari pentingnya akses jalan atau jembatan bagi masyarakat. “Jembatan ini merupakan urat nadi bagi warga Desa Babaung untuk beraktivitas sehari-hari. Jika jembatan rusak, mereka akan kesulitan untuk berdagang, bersekolah, dan berobat,” jelasnya.
Halikinnor akan berkoordinasi dengan Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, Bina Konstruksi, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (SDABMBKPRKP) setempat untuk segera melakukan rehab jembatan tersebut.
Warga Desa Babaung menyambut baik keputusan Bupati Halikinnor untuk segera merehab jembatan. “Kami sangat berharap jembatan ini segera diperbaiki. Kami kesulitan untuk beraktivitas karena kondisi jembatan yang membahayakan,” ujar salah seorang warga Desa Babaung. (au)