Direktur Baru RSUD dr Murjani Sampit Siapkan Program Unggulan untuk Peningkatan Layanan

Sertijab Direktur RSUD dr Murjani Sampit
TINTABORNEO, Sampit – RSUD dr Murjani Sampit berganti kepemimpinan, dr. Yulia Nofiany resmi menggantikan dr. Sutriso sebagai direktur baru. dr. Sutriso yang sebelumnya menjabat sebagai Plt Direktur kini akan menjabat sebagai ESDM Tenaga Medis Fungsional.
Setelah diangkat jadi Plt Direktur, dr. Yulia Nofiany menyampaikan visi dan misinya yang selaras dengan tujuan besar Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) untuk menjadi daerah yang mandiri, maju, dan sejahtera, serta visi RSUD dr Murjani Sampit untuk menjadi Rumah Sakit Rujukan Nasional pada tahun 2030.
dr. Yulia menegaskan bahwa prioritas utamanya adalah memastikan setiap pasien mendapatkan pelayanan kesehatan terbaik.
“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan keselamatan pasien. Setiap pasien harus merasa diperhatikan dan mendapatkan layanan yang optimal,” ujarnya, Selasa (3/9).
Ia menyadari bahwa kepuasan pasien merupakan indikator utama kesuksesan sebuah rumah sakit. Oleh karena itu, dr. Yulia berencana untuk menerapkan standar pelayanan yang lebih ketat dan memperkuat pengawasan kualitas di setiap lini pelayanan.
Menyadari pentingnya sumber daya manusia yang kompeten, dr. Yulia juga menekankan pengembangan profesionalisme staf rumah sakit.
“Staf kami adalah aset yang sangat berharga. Kami akan fokus pada pengembangan profesional dan pelatihan untuk memastikan setiap anggota tim memiliki keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk memberikan pelayanan berkualitas,” tambahnya.
dr. Yulia berencana untuk mengadakan berbagai program pelatihan yang berkelanjutan, baik di tingkat lokal maupun nasional, guna meningkatkan kemampuan staf medis dan non-medis dalam melayani masyarakat.
Selain fokus pada kualitas pelayanan dan pengembangan staf, dr. Yulia juga berencana untuk mendorong inovasi dan efisiensi dalam operasional rumah sakit. “Kami akan terus mencari dan menerapkan inovasi yang dapat meningkatkan efisiensi operasional dan efektivitas pelayanan. Teknologi dan metode baru akan diintegrasikan untuk mendukung proses kerja yang lebih baik,” katanya.
Dirinya juga berkomitmen untuk memperkenalkan teknologi terkini di bidang kesehatan, serta menerapkan sistem manajemen yang lebih efisien untuk mengoptimalkan waktu tunggu pasien, penggunaan fasilitas, dan sumber daya rumah sakit.
“Komunikasi yang jujur, terbuka, dan kerja sama yang solid adalah kunci keberhasilan kita. Saya yakin dengan komitmen dan kerja keras bersama, kita dapat mencapai tujuan-tujuan besar dan terus memberikan yang terbaik untuk pasien, masyarakat, dan daerah,” pungkasnya. (li)