RSUD dr Murjani Kekurangan Dokter, Manajemen Minta Bantu Kementerian Kesehatan

|
<p>Plt Direktur RSUD dr Murjani Sampit, Sutriso</p>

Plt Direktur RSUD dr Murjani Sampit, Sutriso


TINTABORNEO, Sampit – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani Sampit sampai saat ini masih kekurangan Sumber Daya Manusia (SDM) terutama dokter spesialis. Kondisi ini berpengaruh terhadap pelayanan kepada masyarakat.

“SDM khususnya untuk dokter tentunya kita perlu banyak, karena saat ini di rumah sakit untuk dokter kita masih kurang,” kata Plt Direktur RSUD dr Murjani Sampit, Sutriso, Selasa (30/4). 

Ia menyampaikan, ruang untuk radiologi idealnya perlu dua dokter. Namun karena adanya hal yang tidak ingin yaitu meninggal 1 dokter tersebut, sehingga pihak rumah sakit harus cari pengganti. 

“Kita sudah melakukan pencarian kemana-mana untuk penggantinya. Karena untuk ruang radiologi, itu harus dokter yang sudah tersertifikasi,” jelasnya. 

Sedangkan untuk jangka panjang, pihak rumah sakit sudah menyekolahkan dua orang dokter diantaranya dokter spesialis paru dan dokter bedah saraf. 

Meski demikian perlu waktu yang cukup lama sekitar tiga sampai empat tahun. Untuk langkah cepat pihaknya perlu mensiasati dengan menerima dokter baru.

“Namun ternyata cukup sulit, bahkan saya mengunjungi ke beberapa universitas kesehatan untuk mencari dokter tersebut, akan tetapi belum dapat,” ungkapnya.

Sulitnya mencari dokter tersebut, pihak rumah sakit langsung meminta bantuan lewat Kementerian Kesehatan RI untuk pengadaan dokter. Sehingga, dalam pelayanan kepada masyarakat bisa maksimal kembali. (ri)