Motor Digas Anak Hingga Terjun ke Sungai Mentaya, Pengendara Nyaris Tenggelam

Motor Digas Anak Hingga Terjun ke Sungai Mentaya, Pengendara Nyaris Tenggelam
Bagikan

TINTABORNEO, Sampit – Laka tunggal terjadi Pelabuhan Penumpang penyeberangan kawasan Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) Sampit, sekitar pukul 13.10 WIB pada Sabtu (13/4). Sebuah sepeda motor matic jenis Beat yang dikendarai seorang ibu dan anaknya terjun bebas ke Sungai Mentaya, dan hampir tenggelam. 

Said salah seorang warga sekitar menceritakan bahwa kejadian bermula saat korban yang belum diketahui identitasnya datang ke PPM dengan maksud untuk menyusuri sungai (susur sungai). Saat hendak memarkirkan motornya di tepi sungai, tiba-tiba anaknya yang masih balita tak sengaja memegang gas sepeda motor.

“Motornya parkir diatas, tapi ada anaknya masih kecil, tiba-tiba menarik gas motor, ibunya masih di motor juga. Mungkin tidak sadar anaknya memegang gas motor,” kata Said, Sabtu (13/4). 

Akibatnya, motor beserta pemiliknya menerobos pembatas dan terjun bebas ke Sungai Mentaya. Warga yang melihat kejadian itu langsung panik dan berusaha menyelamatkan korban.

Iwan dan warga lainnya langsung terjun ke sungai untuk menyelamatkan ibu dan anaknya. Beruntung, keduanya dapat dievakuasi dengan selamat.

“Ibunya itu terjun ke sungai sama anaknya. Tapi anaknya itu langsung naik ke atas, mungkin karena mukjizat lah. Kami tarik motor itu pake jangkar klotok,” ucapnya. 

Ibu dari anak tersebut mengalami luka robek di bagian dagu akibat menabrak perahu yang parkir dan harus mendapatkan 30 jahitan. Sementara itu, sang anak nyaris tenggelam ke sungai, namun berhasil diselamatkan dengan cepat.

“Dagunya robek, kayaknya kena bagian kayu atau apa, kurang paham juga. Tapi dia di jahit 30 jahitan luar dalam,” bebernya. 

Ibu dan anak tersebut dilarikan ke RSUD Dr Murjani Sampit untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut. (li))